Pages

Thursday, July 11, 2019

#RoadTripCentralEurope DAY 05 | 04 : VIENNA

Perjalanan jauh tak ku rasa. 
Kerna hati ku melonjak sama
Ingin berjumpa sanak saudara. 
Yang selalu bermain di mata.................

* toleh kiri kanan...

Apa? Aku tak layakkah berkampungkan Vienna? Ergh...

* tukar contact lens kaler maroon

Huah ! Boleh jadi anggota Maroon 5?

Perjalanan di teruskan dari Ceske Budejovice menuju ke Wien atau lebih mesra di panggil Vienna !






Perjalanan smooth. View kadang OK kadang biasa biasa je. Banyak kebun dan ladang ladang. Kurang nampak orang. Maybe penduduk menyorok dalam rumah sebab tak mau bertemu dengan kami? Tak de yang nak ngaku sedara ke?

Sebaik crossed sempadan Austria semula, singgah kat pasaraya. Konon nak beli barang kat groceries pakai balance duit Koruna yang tak berapa nak ada, haram dia tak nak terima dah. Euro jugak menjadi pujaan di hati cashier !

Keseluruhan perjalanan dari Ceske Budejovice sampai ke Vienna ambik masa 2 jam setengah. 




Memasuki kota Vienna, kami riki riki map dan mencari tempat untuk solat dulu. Kebetulan tak jauh dari route pergerakan kami terletaknya Islamic Center of Vienna. Mana tau kat area situ ada kedai makanan halal ke. Boleh gak kami makan lagi !

Padahal dah singgah makan bekalan kat perjalanan tadi.

Nampak menara masjid dan Danube Tower

Islamic Center of Vienna.

Islamic Center of Vienna terletak tidak jauh dari pusat bandar Vienna dan berhampiran dengan sungai Danube dan kawasan taman terbuka. Terdapat sebuah masjid yang besar dan bersih. Mempunyai kawasan parkir percuma dan semestinya menjadi tumpuan warga Muslim sekitar Vienna untuk datang beribadah di sini.

Masa sampai terserempak dengan sorang mamat Melayu. Tapi main senyum kenyit kenyit mata je ler.

Dah singgah tu kami jalani tanggungjawab dulu untuk solat di masjid terbesar di kota Vienna ni.









Kebetulan masa tu nak masuk Asar jadi kami tunggu untuk solat Asar berjemaah. 



Selesai apa semua baru kami beredar. Ada sembang dengan sorang makcik ni dan tanya dia mana port makanan Halal dia kata ada tapi kena drive ke dalam dalam kawasan perumahan tu sikit. 

Malas nak mencari so kami pasrah je lah.



Dari Vienna Islamic Center kami bercadang untuk terus ke area pusat bandar. Konon nak park kat area Hard Rock Cafe Vienna pastu jalan kaki meronda kawasan sekitar.

First nak masuk ke bandar Vienna tu jalan jem gila !








































Pastu dah sampai area berdekatan HRC cari parking. Dah excited jumpa parking tapi rupanya parking untuk residence !

Kecewa.

Cari balik parking area terlepas keluar dari laluan dan masuk jalan lain. Then kena pusing balik buat satu round yang jauh gila banyak traffic light plus jem tahap sapu roti abis makan pun jem tak abis abis lagi !

Sudahnya masa terbuang begitu saja..............





Maka begitu lah trip singkat kami di Vienna, Austria !

Hmmmm.... terus tak nak ngaku kampung halaman dah. Vienna tak menyambut kami dengan seribu keriangan. !

Aku kecewa...................... semuanya begitu SELOWWWWW...



Sudah biasa diriku ditinggalkan
Diacuhkan dan dicampakkan
Oleh orang yang kucinta

Menyakitkan tapi tak kurasakan
Kupasrahkan semua pada Tuhan
Yang telah mengatur semua

Jalanku dan juga jodohku
Di mana pun, kapan pun itu

Karena ku selow, sungguh selow
Sangat selow, tetap selow
Santai, santai, jodoh gak akan kemana

Karena ku selow, sungguh selow
Sangat selow, tetap selow
Santai, santai, kuyakin Tuhan berikan gacoan

Memang sakit hidup tanpa cinta
Lelaki emang inginkan wanita
Dan karena hatiku sering memakan derita
Ku butuh seseorang sebagai P3K

Bila nanti (Dan bila nanti)
Sudah aku dapatkan (Kudapatkan)
Seseorang paling sempurna
Pasti akan s'lalu kujaga

Karena Tuhan telah menitipkan
Seseorang paling terbaik
Bersama-sama arungi

Jalanku dan juga jodohku
Di mana pun, kapan pun itu
Karena ku selow, sungguh selow
Sangat selow, tetap selow
Santai, santai, jodoh gak akan kemana

Karena ku selow, sungguh selow
Sangat selow, tetap selow
Santai, santai, kuyakin Tuhan berikan gacoan

Karena ku selow soal cinta masa bodo
Biar ku sendiri tapi ku memang macam lambo
Ku tak buru buru untuk soal jodoh
Ku butuh manis hubungan bukan asam kaya manggo
Takkan lahir gunung kukejar
Kalo udah jodoh takkan kabur, kau kan kulamar

Karena ku selow (slow), sungguh selow (slow)
Sangat selow (slow), tetap selow (slow)
Santai, santai, jodoh gak akan kemana

Karena ku selow (slow), sungguh selow (slow)
Sangat selow (slow), tetap selow (slow)
Santai, santai, kuyakin Tuhan berikan

Karena ku selow (slow), sungguh selow (slow)
Sangat selow (slow), tetap selow (slow)
Santai, santai, kuyakin Tuhan berikan gacoan

Kuyakin Tuhan berikan

bersambung.....................

2 comments: